Orang selalu mengaitkan masalah penuaan dini dengan kondisi kulit. Misalnya, kulit wajah keriput, mengendur, pori-pori membesar, atau menampakkan bercak-bercak hitam. Padahal, masalah penuaan juga terjadi pada area tubuh yang lain. Misalnya, tulang yang rapuh, memori yang memudar, rambut rontok, atau sulit melenyapkan tumpukan lemak di area perut. Hal-hal inilah yang menyebabkan penampilan Anda tampak lebih tua daripada usia sebenarnya. Lalu, bagaimana cara mengatasi tanda-tanda penuaan tersebut?
Konsumsi kalsium untuk mencegah pengeroposan tulang
Kurang asupan kalsium sebelum usia 30-35 tahun menyebabkan tulang kurang rapat densitasnya. Setelah usia itu, asupan kalsium yang kurang dapat mempercepat proses osteoporosis. Oleh karena itu, selagi muda, biasakan untuk mengonsumsi susu, keju, yogurt, atau berbagai sayuran yang mengandung kalsium.
Makanlah bayam dan mangga untuk mencegah kerusakan akibat paparan sinar matahari
Paparan sinar matahari dan ultra violet adalah pemicu utama penuaan dini, dimana kerutan di wajah akan semakin dalam, dan elastisitas kulit pun berangsur hilang. Ahli dermatologi Audrey Kunin memperingatkan, kanker kulit bisa mulai berkembang pada usia awal 20-an dan 30-an. Untuk mencegahnya, Anda bisa mengonsumsi semangka, mangga, bayam, dan ubi. Buah dan sayuran ini kaya akan vitamin A yang membantu memperbaiki sel-sel kulit.
Konsumsi suplemen untuk mencegah berkembangnya demensia
Siklus tidur yang terganggu, kelelahan, dan berkurangnya memori, adalah tanda-tanda awal penyusutan otak, demikian menurut Eric Braverman, ahli neurologi dan penulis buku Younger (Sexier) You. Mengonsumsi suplemen Omega-3 DHA akan membantu meningkatkan memori dan kemampuan belajar, serta mengurangi risiko penyakit Alzheimer dan demensia. Selain itu, main puzzle, game, memelajari sesuatu yang baru, dan aktif secara sosial juga akan merangsang kesehatan otak, lho.
Glycolic acid dan retinol dapat mengembalikan kulit yang berkilau
Rona wajah yang memudar bisa menunjukkan kondisi yang lebih berat daripada yang Anda kira. Lorraine Maita, spesialis antipenuaan, mengatakan bahwa kulit menguning bisa menunjukkan masalah liver, rona kelabu mengindikasikan masalah ginjal, dan kulit yang mengendur merupaka tanda bahwa jaringan kulit sedang memecah. Kurangi masalah ini dengan mengonsumsi makanan yang kaya antioksidan, dan mengaplikasikan krim yang diperkaya dengan glycolic acidatau retinol untuk mengembalikan kilau pada kulit.
Kurangi daging merah dan makanan kemasan
Kurangi daging merah dan makanan kemasan
Lemak tubuh yang berlebih biasanya tersimpan di area perut dan trisep (lengan belakang) seiring bertambahnya usia. Hal ini akan memicu organ-organ lain untuk mulai menutup secara prematur. Jaga kondisi tubuh Anda dengan melenyapkan kelebihan gula dan lemak jenuh yang terdapat pada daging merah dan makanan kemasan. Lengkapi upaya Anda dengan latihan olahraga secara teratur. Dengan demikian Anda akan terlihat awet muda dan bugar.
Kembalikan kelembaban tubuh
Dehidrasi tidak cuma kita rasakan dalam bentuk rasa haus, melainkan juga kulit yang rusak, kering, dan rambut yang kusam. Kondisi tersebut akan membuat penampilan terlihat 10 tahun lebih tua. Berikan kelembaban pada tubuh Anda dengan mengaplikasikan losion secara teratur, banyak minum air putih, serta mengurangi kafein dan soda. Kedua jenis minuman ini bersifat diuretik, sehingga akan membuat rambut kering dan menghilangkan nutrisi.
Tubuh Tetap “Muda” dengan HDI Fourstars
Menjaga tubuh yang sehat dan bugar adalah pekerjaan seumur hidup manusia. Hanya saja perbedaannya terletak pada seberapa berat pekerjaan tersebut. Di usia muda mungkin tak terasa namun saat mulai tua, pekerjaan yang satu ini menguras semua pikiran, tenaga dan harta. Agar yang terakhir tidak terjadi dengan Anda, segeralah konsumsi HDI Four Stras. Sebuah produk alami kaya manfaat nana man dan tanpa efek negatif bagi tubuh. Produk ini terdiri dari HDI Honey Clover, HDI Bee Propolis, HDI Bee Pollen dan HDI Royal Jelly.
HDI Clover Honey dapat membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan Anda. Ia juga adalah sumber energi yang baik karena mengandung fruktosa dan glukosa di dalam madu yang sangat mudah diubah menjadi energi oleh tubuh. Madu merupakan pengganti gula yang aman karena pengaruh terhadap kenaikan jumlah gula dalam darah relatif lebih rendah dibandingkan dengan gula biasa.Madu juga sangat baik untuk sistem pernafasan yang mana dapat berfungsi sebagai pengencer dahak (mukolitik). Sifat madu yang higroskopis (menarik air) bermanfaat untuk menyembuhkan luka yang berair atau bernanah , yang mana penggunaannya dengan cara dioleskan pada luka.
HDI Bee Propolis selain bersifat sebagai anti-bakteri, anti-virus, anti-jamur, dan anti-peradangan, propolis juga menstimulasi sistem kekebalan tubuh dan menjadikannya lebih baik. Propolis merupakan sumber antioksidan yang tinggi, yang dapat membantu melawan radikal bebas yang berbahaya bagi tubuh kita.
HDI Pollenergy 520 memiliki kandungan nutrisi yang lengkap seperti asam amino, karbohidrat, enzim, vitamin dan mineral. HDI Pollenergy 520 dapat memenuhi kebutuhan tubuh akan nutrisi penting dan dapat meningkatkan fungsi metabolisme tubuh Anda. Seluruh nutrisi ini dapat dengan mudah diubah menjadi energi, sehingga dapat meningkatkan tenaga dan stamina Anda. Bahkan, Badan Olahraga Inggris pun telah menemukan bahwa para atlet yang mengonsumsi pollen secara teratur memiliki peningkatan stamina sebanyak 40-50%.
Manfaat bee pollen untuk anak-anak adalah selain kandungan nutrisinya yang lengkap yang sangat dibutuhkan dalam perkembangan tubuh anak-anak, bee pollen juga dapat membantu meningkatkan kemampuan daya pikir serta konsentrasi anak-anak pada saat belajar. Bee pollen sangat bermanfaat untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga anak-anak tidak mudah jatuh sakit.
Manfaat HDI Royal Jelly antara lain adalah karena m engandung gelatin dalam jumlah besar. Gelatin membantu meningkatkan produksi kolagen pada sel fibroblas manusia. Kolagen adalah protein yang terdapat pada lapisan paling bawah dari kulit yang membantu memperlambat terjadinya keriput dan menjaga kelenturan kulit.
Mengandung Asetilkolin yang dibutuhkan untuk mengirimkan pesan antar sel-sel syaraf. Kekurangan asetilkolin dapat meningkatkan resiko terjadinya penyakit Alzheimer atau penyakit syaraf lainnya. Bee pollen mengandung banyak nutrisi, seperti vitamin, mineral, protein, dan asam amino, yang penting bagi sel-sel tubuh agar dapat berfungsi secara maksimal. Kandungan antioksidan yang tinggi mampu Menetralisir radikal bebas dan membantu mengurangi sel-sel yang rusak.
No comments:
Post a Comment